"Aku membenci Wan karena dia sudah menyebar berita kalau Man adalah seorang gay …."
"Apa buktinya kalau itu adalah ulah Wan? Jangan asal menuduh, Nat," tegur Fit, tidak ingin kekasihnya selalu beprikir negatif kepada orang lain.
"Kamu tidak mengerti, Fit. Sudahlah, mari kita ke kelas saja," ajak Nat, ia ingin mengalihkan pembicaraan agar Fit berhenti menegurnya.
Mereka berjalan berdampingan menuju ke kelas yang berada di lantai dua. Namun saat di tengah perjalanan, langkah kaki Nat berhenti ketika melihat adanya Nas dan Wan yang tengah duduk di koridor kelas.
Ia mengajak Fit untuk mendekat pada gadis yang menjadi incaran Adiknya itu.
"Kalau begitu … apa yang membuatmu sejak tadi sedikit aneh, Wan? Aku dan Gun sudah memperhatikanmu sejak tadi, kamu banyak melamun. Seperti ada yang mengganggumu," lanjut Nas, pada rasa penasaran yang berikutnya.
"Oh … i—itu … aku hanya—"
"Hanya ingin jujur kalau Wan yang telah merencanakan kecelakaan malam itu."
Deg!