"Renand!!." Aku terbangun dari mimpi panjangku, ketika melihat ke sekeliling. aku melihat Ibu dan Daddy yang sudah tersenyum senang karena aku berhasil Bangun.
Aku menelan ludah susah payah, ketika aku melihat Renand yang sudah tersenyum padaku dan memeluk tubuhku dengan erat. "Renand?." Aku berkata padanya, aku dapat merasakan aroma tubuh Renand dan pelukan hangat darinya.
Renand disini? Apakah aku sedang bermimpi? Astaga!
"Sayang kau bangun! Kau bangun, maafkan aku karena kau harus terluka. Kau baik-baik saja kan? kau telah menyelamatkan aku! Terimakasih sayang." Renand terlihat berbeda, dia benar-benar terlihat seperti Renand yang aku kenal. Tapi bagaimana bisa? bukankah tadi? tadi Renand sendiri yang menembak tubuhku?.
Aku melepaskan pelukan dari tubuhnya, lalu memegang pipinya dan Memastikan bahwa apa yang aku lihat saat ini benar-benar Renand yang asli.
"Aku Menyelamatkan dirimu?." Tanyaku, Dan dia mengangguk.