Beberapa hari kemudian...
Hari paling berbahagia telah tiba. Seiring dengan hiasan-hiasan yang sudah siap terpanjang cantik di setiap ruangan, seorang wanita dengan wajah yang bersinar tengah memandang cermin sambil terus berkomat kamit menyenandungkan salawat.
Meja saksi sudah disiapkan. Orang-orang pun mulai berdatangan untuk sekaligus menjadi saksi atas pernikahan yang akan digelar hari ini oleh Ayssa dan Rizwan.
Aku bersama dengan seorang adik yang sangat dicintai oleh kakaknya sendiri.
Ya, dia adalah Ayssa.
Matanya sangat berbinar saat menatap betapa cantiknya diri Ayssa saat ini.
Dengan balutan hijab dan ekor kebaya yang menjuntai tanah, semua acara akan kami mulai beberapa saat lagi.
Aku hanya duduk sembari memperhatikan dia yang sedang dipulas manis oleh seorang perias wanita. Tak tahu kenapa, saat aku melihat pakaian pernikahan seperti itu, tiba-tiba momen yang pernah aku rasakan dulu terbayang dengan jelas di kepalaku.