Kareev Sengkana memiliki mimpi indah tentang piano. Angannya melukis sebuah pertunjukan diatas panggung megah dengan banyak pasang mata yang menyaksikan, mempersembahkan alunan nada dari alat musik piano untuk mereka yang istimewa.
Namun lukisan tak kasat mata itu mengabur bersama kalimat,
"Reev. Aku mau kita 'break'."
Dari seorang Shillan Kelana. Salah satu dari banyak alasan mengapa paket mimpi itu hadir dan bersarang pada kanvas cita-citanya.
Di sisi lain seseorang hadir diantara kerenggangan hubungan mereka. Menawarkan paket mimpi yang sama dengan tokoh berbeda. Disaat itu pula Shillan menyadari sebuah kekosongan pada hatinya, apakah paket mimpi milik Reev tidak lagi ditujukan untuknya?
©Copyright 2020 by Dioreenote