Seharusnya Nira sudah dapat menebak serta mengetahui bahwa ada yang tidak beres dengan salah satu cucunya tersebut. Ia yang mendapatkan kabar dari Asegaf mengenai Nata yang di teror habis-habisan oleh seseorang membuat Nira panik seketika. Pasalnya gadis tersebut tidak langsung memberi tahu Nira pasal hal ini.
Selalu, selalu, dan selalu saja Nira menjadi orang terakhir yang mengetahui tentang keadaan cucunya tersebut. Nata yang selalu memasang bonding besar antara keduanya, membuat Nira merasa sedikit tidak berguna sebagai salah satu keluarga yang dipunya.
Sedih, dan kecewa. Seakan dua rasa itu bergumul menjadi satu dalam benaknya.
Namun sepertinya Nira juga tidak memiliki hak lebih untuk memarahi Nata. Karena sekali lagi, Nira takut Nata akan kembali menjauh kerna merasa tertekan sebab di atur oleh dirinya.