Kara juga mengingat sebuah masa lalunya. Dia akan mencari ke mana Yasmin. Karena gadis itu terlalu berbahaya untuk dia. Dia mulai melacak semua tentang Yasmin.
Kedua matanya menatap ke sebuah papan, dia melihat sebuah target yang akan dia bereskan. Dia ingin mereka merasakannya.
Sebulan yang lalu terjadilah pertengkaran hebatnya dengan Yasmin. Dia adu mulut tentang keyakinannya. Di rumah kediaman mereka di sudut kota Surabaya.
"Yasmin! Kau ingin ke mana?"
"Bukan urusan mama!"
Yasmin pun pergi, dia tidak ingin semuanya terlanjur. Dia membuka pintu masuk langsung menuju ke sana. Dia menuju ke parkiran mobil di basemant apartemen. Dia akan menyelesaikan hingga menyerahkan bukti ke polisi. Kedua langkah kakinya sudah berada di depan mobil jazz hitam. Dia langsung masuk ke sana setelah menyalakan alarm mobil.