Arghhh! Teriak Ava dengan histeris. Dia melihat perempuan menggunakan gaun putih dengan rambut hitam panjang menutup wajahnya. Hingga melemparkan senyuman begitu miris. Ava pun jatuh pingsan di dapur.
"Non! Bangun!"
Perempuan itu merasa sangat bersalah sekali. Karena dia membuat majikannya jatuh pingsan. Dia adalah Ida, anak dari bi Ina. Dia merintih dan menangis karena sedang melihat drama korea di adegan menyedihkan.
Ida mengoyak-koyakkan tubuh Ava yang pingsan karena melihatnya.
"Ada apa ini?" tanya Haslan.
"Non Ava pingsan tuan besar."
"Hah?"
"Tadi non Ava pingsa saat lihat saya, tuan."
"Gimana Ava nggak pingsan lihat kamu, Ida?" ujar Haslan. "Kamu itu pakai baju sama dandanan kayak mbak kunti. Mangkannya putri saya jatuh pingsan."
"Maaf, Tuan. Saya nggak bermaksud seperti itu," kilah Ida dalam rasa bersalah. Dia menundukkan pandangannya. Dia benar-benar merasa sangat bersalah.