Tuan besar membereskan semua perlengkapan dan dokumen penting kedalam tas khusus. Lena memperhatikan tingkahnya dengan heran. "Kamu mau kemana, sayang?" tanyanya bingung. "Kita akan pindah ke tempat yang lebih aman dari sini" jawabnya menengok ke arah Lena yang bergerak menghampiri. Buru-buru tuan besar membantu Lena berjalan dengan memegangi. "Aku masih bisa jalan tak perlu berlebihan" tegur Lena tak nyaman dengan sikap tuan besar yang akhir-akhir ini berubah total.
"Bukan begitu, sayang. Aku akan menceritakan sesuatu hal yang penting tapi berjanjilah tetap tenang supaya anak kita yang diperut tenang jika tidak, lebih baik kamu berpura-pura saja tak tahu." katanya mendudukkan Lena di atas sofa kamar, mengangkat kakinya untuk diletakkan di atas pahanya.