Alea mendekap Jesslyn dengan lembut sedari tadi Jesslyn merengek minta di gendong dan tak ingin ditempatkan di stroller.
"Aku harus telepon Bimo dulu, nanti biar aku saja yang gendong," tukas Herdy.
"Nggak apa-apa Dad, lebih baik kita pulang sekarang lagian aku baik-baik saja kok," terang Alea.
Herdy memastikan Alea dengan seksama dan benar jika Alea tak masalah jika harus mengendong Jesslyn selama perjalanan pulang.
"Ini anak aku, dan wajar saja jika manja kepadanya Mommy-nya," Alea tersenyum manis sambil menoel pipi merah Jesslyn.
Herdy hanya mendesah pelan, niatnya ia ingin menggendong baby girls nya itu namun apalah daya ketika Alea menolaknya untuk memakai jasa Bimo.
"Okey Mommy, baby girls kita pulang," seru Herdy kemudian sambil menarik koper untuk keluar dari ruangan mereka.
Dokter menawarkan Alea untuk menggunakan kursi roda namun Alea dengan tegas menolaknya, ia sehat dan bugar untuk apa harus memakai kursi roda.
