Chereads / The Oldest Land / Chapter 80 - Ajian Galap Ngampar

Chapter 80 - Ajian Galap Ngampar

Ilmu kanuragan yang terkenal dahsyat, dalam penggunaanya dan mampu membuat lawan yang dihadapinya menjadi takut, dan ilmu kanuragan itu adalah "Galap Ngampar"" Sebuah ajian sakti yang diturunkan oleh seorang Maha Patih, yang terkenal karena kesaktian dan juga kehebatannya

Buku Ajian Galap Ngampar berisi ajian yang berbasis Petir, dengan tingkatan ilmu yang terbagi menjadi tiga, yaitu dasar, menengah, dan tinggi, jika seseorang mampu mempelajari tahap pertama dari ajian ini, maka dia mampu meledakkan tubuh seseorang yang di sentuh oleh kekuatan petir

Dengan kekuatan tahap satu yang begitu kuat menjadikan Ajian Ngalap Ngampar, menjadi salah satu ajian tersakti di tanah manusia, karena kedasyatan dan juga kekuatan yang dibawa mampu membuat siapapun lawannya bertekuk lutut

Pada tahap menengah dari penguasaan ajian ini, pengguna salain mampu menghancurkan benda yang terkena oleh petir, juga mampu membawa efek menggelegar pada pendengaran musuh yang menjadikan musuh hilang kekuatan nya dan menyerah seketika

Dan pada tahap akhir dari ajian ini, yaitu tahap tertinggi memiliki kekuatan yang lebih besar, yaitu siapapun yang mendengar suara petir yang disalurkan, akan mampu membuatnya menjadi patuh dan tunduk layaknya seorang budak, saking kekuatan ilmu kanuragan ini begitu kuat, menjadikan banyak ahli kanuragan yang berlomba-lomba mencarinya

Tapi sayang selama ratusan tahun tidak ada kabar keberadan ajian ini, hanya lewat tulisan dan manuskrip saja, orang tahu kehebatan ajian ini, dan kini adi memegang ajian tersebut yang dikabarkan telah hilang ratusan tahun yang lalu

Adi mungkin bertanya tanya, dari mana kakeknya mendapatkan ajian, dan dimana, serta siapa yang memberi ajian ini kepada kakek, hanya pertanyaan yang terus menggema yang menaungi pikiran adi

Membaca tahap pertama untuk belajar, adi menjadi sadar syarat dari ajian ini juga sangat berat, yaitu harus puasa makan 7 hari 7 malam sebagai awal, yang disyartkan hanya makan satu jam setiap jam 12 malam, kemudian untuk mencapai tahap yang tertinggi, dia harus mampu bertahan puasa selama 40 hari tanpa makan dan minum

Tentu bagi orang yang bermental lemah, dan juga tidak memiliki tekat yang kuat, membaca persyaratan ini juga menjadi sebuah kendala, selain puasa diatas, seorang yang ingin belajar ilmu kanuragan ini, harus melatih tubuhnya sampai mencapai batas tertentu, dan menyerap petir yang ada di tengah hujan

Sampai ia mampu menyerap 7 kilatan petir, maka pintu pertama dari ilmu kanuragan ini manjadi terbuka baginya, setelah adi tahu semua persyaratan dari ilmu kanuragan ini, dia menjadi bersemangat dan juga agak riskan karena pertaruhan yawa yang harus dibayar untuk belajar ilmu ini

Dia tahu dia tidak bisa memutuskan ini sendiri, dan dia harus mendiskusikannya dengan denok, dengan berbagai pikiran, mungkin dia akan menjadi lebih mantap dan tenang saat belajar ilmu kanuragan ini, adi yang telah membaca buku ajian ini, memasukan kembali buku ke dalam kotak, dan meyimpan nya di salah satu rak yang tersedia di ruang kerja

Memisahkan nya dari kotak lain yang ada di dalam kotak besar, berjalan keluar dari kamar, dan menuju kebun belakang adi bergegas untuk melihat denok

Berjalan beberapa saat dan melewati beberapa tanaman, dan lahan yang tumbuh subur di ladang belakang vila mereka, membuat suasana hati adi menjadi semakin baik, melihat begitu subur dan hijaunya ladangnya, tampak seperti zamrud hijau yang di tanam rapih di permukaan tanah

Melihat-lihat ke sekitar untuk melihat pertumbuhan dari beberapa sayuran yang telah denok tanam, sambil sesekali memetik dan mencicipi buah, yang telah mengalami perubahan setelah ruang berkembang, adi berjalan santai menyusuri ladang untuk mencari keberadaan denok

Sampai ia melewati beberapa ladang sayur, samar-samar dia melihat sosok denok yang sedang asik menggali seseuatu dari tanah, berjalan mendekati ke posisi denok, adi tampak sadar apa yang digali denok adalah kentang, dan melihat ukuran yang besar dari kentang adi menjadi kaget, karena ukuran kentang ini seperti singkok besar dan panjang, tidak seperti kentang yang umumnya pendeng dan bulat atau oval tidak beraturan

Memastikan lagi dengan mengambil satu di tangannya, adi menjadi jelas bahwa ini memang kentang bukan singkong atau ubi, ukuran ini benar-benar luar biasa, dan menunjukan bahwa tanah di dalam ruang memiliki nutrisi yang luar biasa bagi tanaman yang hidup di dalam ruang

""Sayang, kamu nampaknya sibuk sekali, sini aku bantu biar lebih cepar"" suara Adi membangunkan denok yang sedang asik menggali kentang

""Oh kamu mas, bikin aku kaget saja, iya sini bantu denok mas, masih ada dua baris lagi kentang yang harus kita panen""

""Ok kalo gitu"" tanpa banyak bicara adi bergegas membantu denok, tidak sampai satu jam kemudian sebuah bukit kecil kentang yang di tumpuk di satu sisi dapat terlihat

Dan di sisi dari tumpukan kentang itu, ada adi dan denok sedang rebahan, karena lelah memanen kentang, meski adi tidak benar- benar lelah karena ilmu kanuragannya, tetapi menjadi normal juga bukan sesutu yang dia tolak, karena bisa menjadikan dirinya lebih dekat dengan denok, jadi semuanya tidak masalah untuk berakting sedikit

""Mas, panen kentang ini benar-benar luar biasa, dan ukuran dari kentang juga besar-besar cukup dua buah untuk dimasak, dan itu bisa bikin kita kenyang, aku ga tau kapan kita bisa ngelarin kentang ini"" berkata denok dengan senang kepada adi, tetapi kemudiaan dia sadar, jika kentang ini dibiarkan terlalu lama, bukannya akan menjadi busuk

Saat kekawatiran denok terjadi, adi pun sedikit tersenyum kepada denok sambil merangkul denok ke dalam pelukan nya adi menjelaskan kembali fungsi ruang yang dia dapatkan setelah fusi

""Sayang aku mungkin belum jelasin ke kamu, kalo fungsi dari waktu di dalam ruang kini sudah mencapai 7x lipat dari waktu yang ada di luar, dan ini bukan hanya berfungsi untuk mempercepat waktu tetapi juga memperlambat waktu menjadi 7x lebih lambat dari pada di luar

Jadi untuk jangka pendek dan menengah, kita tidak usah kawatir tentang masa kesegaran dari buah ataupun sayuran yang ada di dalam ruang, mungkin kita bisa lebih bijak sayang, untuk mengelola ruang dengan cara kita mengambil saja apa yang kita butuhkan, dan jangan mengambil terlalu banyak dari apa yang kita tidak butuhkan, seperti contoh saat ini, kita akan memanen sayuran dan buah sesuai dengan apa yang kita butuhkan untuk makan, sisanya biarkan tetap di dalam tanah atau di pohonnya, karena mereka tidak akan pernah membusuk selama mereka di tanam di tanah ruang ini""

""Wahhhhh kalo gitu aku lega deh mas, aku kawatir menyiakan kentang-kentang ini, dan saran mas bagus aku juga setuju"" berkata denok dengan manis sambil mencium pipi adi

""tapi mas, sekarang yang jadi masalah, bisakah mas memindahkan semua kentang ini ke dalam ruang penyimpanan di ruang bawah tanah vila kita, karena nampaknya akan butuh tenaga dan waktu ekstra demi memindahkan kentang yang banyak ini""

""Tenang aja sayang, sini mas tunjukan sesuatu ke pada kamu, perhatikan tumpukan kentang itu"" adi menujuk kepada kentang yang ditumpuk tidak jauh dari posisi mereka

Sesaat setelah adi meminta denok untuk melihat tumpukan kentang itu, kemudian secara ajaib kentang itu menghilang tanpa jejak di depan mata denok, denok yang melihat itu kaget dan takjub, kemudian bertanya kepada adi "" mas kemana semua kentang itu?""

""heheheh hebat kan mas, kentang itu sudah mas pindahkan ke dalam ruang penyimpanan kita di ruang bawah tanah vila"" kata adi dengan nada yang membanggakan

"" Kok bisa?"" tanya denok kembali bingung.