Chereads / Kebangkitan Sang Ratu / Chapter 3 - Malas Melihatnya!

Chapter 3 - Malas Melihatnya!

Keributan dua orang itu membuat supir yang sedang duduk di kursi pengendara terkejut, dia pun segera turun dari mobil.

"Aku sedang bermain dengan Tuan muda Yu." Ujar Su Huiqing sambil menepuk kepala Yu Xiangyang, sepasang mata tajamnya melihat pak supir lalu mengeluarkan selembar uang berwarna merah yang kemudian dia berikan kepada supir tersebut sambil tersenyum, "Apa Anda bisa membantuku membeli permen karet?"

Rambut Su Huiqing sudah kembali berwarna hitam lurus dan terurai ke bahunya, membingkai wajah putihnya. Dia mengenakan seragam sekolah menengah pertama di Kota Qing, dia tampak cantik dan lucu, begitulah kesan pertama supir tersebut padanya. Mau dilihat seperti apapun, penampilan Su Huiqing saat ini sama sekali tidak mirip dengan seorang yang bisa melumpuhkan tuan mudanya dengan satu tangan saja. Pak supir itu pun segera mengerti dan menerima uang tersebut lalu pergi ke toko seberang untuk membeli permen karet.

Yu Xiangyang yang wajahnya ditekan ke kaca oleh Su Huiqing pun terlihat mengkerut, sakit!

Kekuatan tangan gadis itu begitu besar, tapi dia bilang hanya sedang bermain dengannya? Kenapa dulu dia tidak pernah menyadari kalau Su Huiqing bisa berpura-pura seperti ini?!

Sekarang mana mungkin ada orang yang akan curiga pada Su Huiqing dengan wajah tanpa dosanya ini?!

Setelah pak supir itu pergi, Yu Xiangyang baru teringat dengan perkataan Su Huiqing tadi, "Apa maksudmu tadi?"

Yu Xiangyang tidak menunjukan reaksi yang berlebihan, namun Su Huiqing terlihat menyipitkan mata sebelum akhirnya melepaskan tangannya dan Yu Xiangyang pun bersandar ke pintu mobil, kemudian dia duduk di jalanan dan melihat Su Huiqing, "Maksudmu bukan kamu yang mendorong Anan?"

Walaupun Keluarga Yu dan Keluarga Su berhubungan baik, tapi dia dan Su Huiqing tidak dekat. Bukan hanya dia yang tidak dekat dengan Su Huiqing, tapi hampir semua tuan muda dan nona dari keluarga terkenal tidak dekat dengan gadis tersebut.

Semua orang tahu kalau Keluarga Su tidak akan diserahkan ke tangan orang tidak berguna seperti Su Huiqing, jadi mana ada orang yang mau membuang waktunya untuk berteman dengan orang yang hanya dianggap seperti pajangan ini?

Kalau ada waktu, lebih baik mereka menjalin hubungan dengan Shen Anan, siapa yang tahu kalau anak di luar nikah seperti Shen Anan ini bisa membalikkan keadaan!

Karena hal ini pula, semua orang mencurigai Su Huiqing atas tragedi jatuhnya Shen Anan.

Tapi Yu Xiangyang memikirkan kekuatan Su Huiqing serta kata-katanya. Walaupun gadis itu terlihat cuek, tapi kata-katanya terasa menusuk dan membawa hawa dingin. Memikirkannya saja membuat Yu Xiangyang merasa ketakutan.

"Mendorongnya sampai jatuh? Di depan semua orang?" Su Huiqing terlihat menekan jari-jarinya sambil berbicara dengan nada datar, "Percaya atau tidak, kalau aku mau, aku punya seratus macam cara untuk membunuhnya, sedangkan kalian tidak punya bukti satu pun!"

Dia tersenyum dengan mata yang terlihat agak menyipit, sudut bibirnya yang terangkat karena tersenyum santai dengan disertai tatapan mata hitamnya yang cantik. Wajahnya di bawah pantulan sinar matahari benar-benar membuat orang merasa ketakutan!

Percaya atau tidak? Yu Xiangyang merasa ragu. Dulu dia malas sekali berbicara panjang lebar dengan Su Huiqing!

Tapi hari ini …Yu Xiangyang merasa bahwa Shen Anan pasti tidak akan mungkin hanya mengalami luka ringan jika memang Su Huiqing lah yang mencelakainya. Karena dia sudah merasakan sendiri betapa cepat dan kuatnya tangan gadis itu!

Setan! Yu Xiangyan memijat kepalanya dan mengutuk pelan. Ketika dia baru saja bangkit berdiri, wanita di hadapannya ini tiba-tiba berbicara lagi.

"Pak supir sudah datang, ayo naik." Setelah berkata demikian, dia hendak mengangkat kaki untuk menendang Yu Xiangyang supaya minggir, namun sebelum dia berhasil melakukannya, lelaki itu segera bergeser ke samping.

Yu Xiangyang mendongak, ternyata benar, dia melihat pak supir keluar dari toko, tapi Su Huiqing tadi memunggungi toko, bagaimana dia bisa tahu kalau supir ini sudah kembali?

Dan yang paling penting adalah, saat Su Huiqing berbicara tadi, pak supir itu bahkan belum keluar dari toko!

Yu Xiangyang merasa ngeri saat menatap Su Huiqing!

Beberapa saat kemudian, dia membuka pintu mobil dalam keadaan ragu.

Pak supir tidak tahu Su Huiqing mau berapa permen karet karena gadis itu memberinya selembar uang seratus yuan, dia pun membeli permen karet berbagai rasa lalu memberikannya pada Su Huiqing dengan uang kembalian 56.7 yuan.

Su Huiqing pun menerima permen karet dan uang kembalian tersebut.

Pemandangan ini membuat Yu Xiangyang yang duduk di kursi depan tampak tercengang, uang 56.7 yuan itu dimasukkan ke dalam kantong Su Huiqing, Nona besar Su yang terkenal menghabiskan uang itu ternyata sepelit ini?

**

Rumah sakit kota. 

Su Huiqing mengunyah permen karat, salah satu tangannya dimasukkan ke dalam kantong, sementara tangannya yang lain sedang memutar ponsel. Dia berjalan mengikuti Yu Xiangyang dari belakang dengan langkah malas lalu masuk ke dalam lift.

Shen Anan berada di kamar VIP rumah sakit di lantai 25-27. Tiga lantai yakni lantai 25-27 ini, semakin naik ke atas maka kamarnya semakin mewah, terutama lantai 27. Kamarnya didesain untuk para pemimpin yang ingin berobat dan memulihkan kondisi tubuh.

Lantai paling tinggi dari 3 lantai ini tentu saja tidak akan menggunakan lift umum, melainkan ada lift khusus yang tersedia di samping pintu, dan langsung menuju ke tiga lantai tersebut.

Su Huiqing bersandar di sisi lift sambil bermain ponsel. Saat pintu lift sudah hampir menutup, pintu itu tiba-tiba terbuka lagi.

Yu Xiangyang melihat ke arah pintu lift, ada dua bayangan terlihat berjalan masuk perlahan. Orang yang berada di paling depan memiliki tubuh kurus tinggi, wajahnya tampan dan elegan, terlihat ada senyuman datar di sudut bibirnya. Begitu melihatnya, Yu Xiangyang langsung menegakkan tubuh dan menyapanya, "Tuan muda Chu."

Suaranya terdengar serius dan penuh hormat.

Keluarga Chu adalah keluarga walikota kota Qing. Tuan muda Chu di depannya ini adalah satu-satunya pewaris walikota. Chu Xuning memiliki status yang sangat tinggi, dia benar-benar keturunan konglomerat dan bangsawan, bukan yang bisa ditiru keturunan konglomerat biasa seperti mereka. Yu Xiangyang saja tidak berani membuatnya marah.

Chu Xuning menganggukkan kepala lalu mundur selangkah dengan cepat, membuat pria yang berdiri di belakangnya bergerak ke tengah, sikapnya sangat berhati-hati.

Yu Xiangyang terkejut melihat pemandangan ini, Chu Xuning dengan statusnya yang setinggi itu ternyata bisa bertindak begitu hati-hati terhadap seseorang?

Yu Xiangyang mendongak, melihat orang di belakang Chu Xuning yang berwajah rupawan bagaikan batu giok. Dia sedikit menunduk dan sisi wajahnya pun terlihat jelas, tubuhnya seperti pohon yang kokoh dan langkah kakinya ringan, tatapannya tampak datar. Orang itu mengenakan kemeja hitam tanpa dasi dengan kancing paling atas yang terbuka.

Jemarinya yang putih dan panjang terlihat sedang memegang sebuah ponsel hitam, terlihat jelas perbedaan hitam dan putih antara tangan dan ponsel-nya.

Orang ini terlihat sangat santai sekaligus elegan.

Ketika tiba di lantai 25, setelah Yu Xiangyang berpamitan dengan Chu Xuning, dia pun keluar dari sana dengan hati-hati.

Su Huiqing mematikan ponsel-nya dan berjalan di belakang Yu Xiangyang dengan santai.

Chu Xuning juga bukannya narsis, tapi karena status dan ketampanannya, tidak peduli di mana pun dia sedang berada, sejak kecil dia akan selalu terlihat menonjol. Tapi hari ini, perempuan yang bersandar di sudut lift itu bahkan tidak melihat dirinya!

"Menarik sekali." Chu Xuning tampak tersenyum setelah pintu lift tertutup, "Bukan hanya aku, bahkan pesona Tuan muda Yu juga diabaikan olehnya. Kalau hal ini disampaikan ke orang-orang di Kota Jing, mereka semua pasti tidak akan ada yang percaya."

Pria di samping Chu Xuning sama sekali tidak menjawab, dia hanya melihat pesan di ponselnya, alisnya yang indah bergerak kecil, sepasang mata hitamnya terlihat tajam. Kemudian dia berkata dengan suara yang terdengar berat dan rendah, "Keluarga Su?"

"Benar sekali, tiga keluarga kaya di Kota Qing, Keluarga Su berada di tingkat pertama. Tuan besar Su adalah orang terkenal, kalau mengungkit hal ini, tidak ada keluarga lain selain Keluarga Su yang pantas untuk bekerja sama dengan kita, hanya saja …" Chu Xuning menggelengkan kepala, "Pewaris Keluarga Su sama sekali tidak mirip dengan Tuan Su. Banyak rumor yang mengatakan kalau dia bodoh dan nakal. Aku juga tidak percaya, tapi sebelumnya aku pernah bertemu dengan nona Keluarga Su ini, dan ternyata orangnya lebih mengerikan daripada rumor yang beredar. Ckckck, kalau Keluarga Su diserahkan padanya, tidak sampai tiga hari pasti akan dijatuhkan orang lain. Kalau dibandingkan dengan nona yang merupakan anak haram itu, mereka berdua benar-benar seperti langit dan bumi. Anak haram itu memiliki wajah dan sikap yang lebih sesuai untuk menyandang status sebagai nona serta cucu Keluarga Su."