Mendengar cerita Marey dan juga Dokter Chan, Tony baru tahu kalau hidup Dean tidak lama lagi. Dan itu membuat hati Tony merasa iba dan kasihan pada Dean dan Marey.
"Marey, sebaiknya Dean kita bawa ke rumah sakit. Dean memerlukan darah juga oksigen." ucap Dokter Chan kemudian memberikan suntikan pada Dean untuk menghentikan pendarahan.
"Biar aku yang mengangkat Dean, Dokter." ucap Tony hatinya tergerak untuk membantu Dean dan Marey.
"Jangan Tony, perut kamu masih belum sembuh." ucap Marey memanggil Jack yang kebetulan sudah standby di depan untuk mengantar Dean yang berencana kerja.
"Tidak apa-apa Marey, aku masih kuat untuk mengangkat Dean ke depan." ucap Tony bersikeras mengangkat Dean dan membawanya keluar kamar menuju ke depan.
Jack yang baru masuk ke dalam rumah segera membantu Tony mengangkat Dean dan membaringkannya ke dalam mobil.
