"Dengan senang hati aku akan menceritakan semuanya padamu siapa Luis sebenarnya! Dan ingat Marey jangan sekali-kali kamu menceritakan tentang aku sebelum kamu membuktikan kebenaranya!"
Pesan itu berulang-ulang dibaca Luis dengan perasaan marah.
"Benar-benar kurang ajar! walau aku tidak tahu siapa orang yang punya nomor itu, tapi dari pesannya aku sudah sangat yakin kalau dia adalah Sheila!" ucap Luis dengan penuh amarah menghapus pesan dan panggilan itu secara permanen.
"Sepertinya tidak bisa membiarkan Sheila berkeliaran begitu saja, padahal aku sudah mengancamnya aku juga sudah mempunyai bukti kalau dia ingin menghancurkan aku. Tapi kenapa, dia sama sekali tidak jera?mungkin aku harus memberi pelajaran yang akan diingat Sheila seumur hidupnya," ucap Luis dengan perasaan marah segera mengambil ponselnya dan keluar kamar untuk menghubungi seseorang yang bisa membuat Sheila jera.