Erika mengangkat wajahnya menoleh ke arah Luis dengan wajah sangat terkejut. Dia sama sekali tidak percaya kalau Luis berdiri di hadapannya.
"Kamu?? berani sekali kamu datang ke sini? kamu dari mana saja?! aku tidak melihatmu di rumah sakit? kata mereka kamu sudah pergi? kamu pergi kemana?" tanya Erika dengan tatapan penuh kemarahan.
"Aku tidak kemana-mana Tante, tapi aku sedang melakukan sesuatu yang bisa membuat Tante percaya dan tidak menganggap aku sebagai seorang pecundang," ucap Luis sambil mendekati Erika dan meletakkan semua bukti yang di bawanya di atas meja.
Erika memicingkan matanya menatap Luis dengan tatapan sinis.
"Apa ini? kamu telah melakukan apa? apa kamu tahu? aku sudah menceritakan semua apa yang kamu lakukan pada mami kamu, agar Mami kamu tahu bagaimana perilaku putranya yang sudah menusuk saudaranya dari belakang," ucap Erika dengan suara penuh tekanan.