"Kenapa kamu berpikir kalau aku pergi dengan Sheila? sedangkan aku sangat mencintaimu," ucap Luis dengan suara sangat lemah kemudian tiba-tiba tubuhnya terjatuh seiring dengan kedua matanya terpejam.
"Dean!!!" panggil Marey dengan suara keras segera berlari menghampiri Luis yang tergeletak di lantai.
Dengan sekuat tenaga Marey mengangkat Luis dan membaringkannya di tempat tidur.
"Dean, apa yang terjadi padamu? ini semua salahku. Seharusnya aku percaya padamu Dean. Tidak mungkin kamu mengkhianatiku," ucap Marey dengan air mata mengalir deras.
Dengan perasaan bersalah Marey berusaha menyadarkan Luis yang pingsan karena kelelahan apalagi dalam kondisi sakit pasca kecelakaan.
"Dean, sadarlah. Aku minta maaf padamu. Seharusnya aku tidak pergi meninggalkan kamu," ucap Marey sambil mengusap punggung tangan Luis yang dingin.
Masih dengan perasaan bersalah, Marey menunggu Luis hingga sadar.
