"Marey jangan membuatku malu. Kamu tahu aku bukan suami yang terhebat tapi kamulah istri yang terhebat bagiku." ucap Luis dengan tatapan penuh menatap wajah Marey mulai terlihat cantik di matanya.
"Hem...Hem...aku senang kalian berdua sudah baik-baik saja. Sebaiknya aku kembali ke kantor. Aku harus bekerja lembur hari ini." ucap Tony sambil melihat ke jam tangannya.
"Terima kasih ya Ton, kamu jangan terlalu banyak bekerja lembur. Kesehatan itu sangat penting." ucap Marey dengan penuh perhatian.
Tony tersenyum mendengar ucapan Marey.
"Terima kasih Marey, aku pasti ingat hal itu." ucap Tony kemudian keluar kamar meninggalkan Marey dengan Luis.
Luis merasakan sesuatu yang tidak nyaman dalam hatinya saat melihat Marey perhatian pada Tony.
"Ada apa Dean, kenapa kamu menatap Tony seperti itu?" Tanya Marey dengan kening berkerut.
"Tidak ada apa-apa, hanya sedikit cemburu." ucap Luis seraya menggenggam tangan Marey.