"Kamu tidak akan mati, karena aku tau harus menusuk dimana," bisik Joona pada tubuh Yousef yang mulai lemah karena mulai kehilangan darah. Ia menarik tubuh Yousef dan membalikkan nya dengan posisi menyandera.
Dua pengawal Yousef dan Keith sudah mati ditembak dari sebuah arah yang tidak diketahui.
"Serahkan dirimu Keith, aku tidak akan menyakitimu," ujar Arjoona dingin sambil meletakkan pisau di leher Yousef. Yousef mulai terengah kesakitan tapi pegangan Arjoona padanya tak bisa ia lawan. Ia tidak menyangka, Arjoona memiliki tenaga yang besar.
"Lepaskan dia!" hardik Keith setengah berteriak. Ia mengedarkan pandangan ke semua arah di gudang itu mencari dimana si penembak berada. Beberapa anggota geng Kagawa mulai berkumpul. Dua pengawal Arjoona sudah mengeluarkan senjata yang mereka sembunyikan lalu membidik pada siapa pun yang hendak menyerang.
"Menyerahlah, Keith. Dan jangan buat aku marah!" balas Joona masih mengancam.