Sisi berjalan di ruang tamu hanya dengan menggunakan handuk kimono. Jhon berdiri di balkon dengan sebatang rokok terselip di bibirnya. Ia menghisapnya dalam-dalam, meniupkan asapnya ke udara, membentuk bulatan-bulatan kecil yang kemudian membesar, dan hilang terbawa angin.
Ia menenggak red wine di gelasnya sampai habis. Dada polosnya tersiram sedikit cairan alkohol berwarna merah itu. Sisi datang, tiba-tiba menjilat air merah di dada Jhon. Laki-laki itu memejamkan mata.
"Kucing liar, apa kau masih belum puas?" tanyanya sambil menangkup dagu wanita itu.
"Pinggangku bisa patah kalau kamu mengajak perang lagi." Sisi duduk di sofa yang ada di balkon. "Pria tampan, siapa namamu?"
"Haha, kau baru menanyakan namaku setelah puas bermain di atas ranjang. Kau benar-benar wanita yang aku cari. Aku, Jhon Lim."
"Jhon Lim? Pemilik majalah Self?" tanya Sisi dengan mata berbinar.