Mereka berbaring di tempat tidur dengan tangan saling bertaut. Wajah keduanya memerah seperti kepiting rebus. Aryk tersenyum lebar. Setelah sekian lama bersembunyi, kini ia tidak perlu lagi takut ketahuan.
Aryk dan Gheisha berbaring berdampingan dengan baju yang masih lengkap. Ini akan menjadi malam pertama mereka. Keduanya sangat gugup untuk memulai. Akhirnya, mereka hanya bisa berbaring sambil berpegangan tangan.
"Ehm …. Apa kau mau mandi dulu, Istriku?"
Gheisha tersenyum geli. Mendengar Aryk memanggilnya istriku, ia teringat dengan wajah Sammy. Ia sudah mengetahui rahasia Aryk dan Sammy. Tiba-tiba, wajah Gheisha berubah serius.
"Kamu … berarti Sammy tahu dong, kalau aku DJ Dandelion?" tanya Gheisha dengan wajah penasaran dan tegang.
"Pikiranmu sedang di mana? Masa baru sadar. Aku dan Sammy adalah orang yang sama. Apa yang aku tahu, pasti Sammy juga tahu. Kamu pikir, Sammy dan Icha tiba-tiba mencari kamu …."
