" ahfaz...tolong gantikan abi mengimami dan menyimak hafalan para santri ya...umi mu baru saja sadar dari komanya, banyak yang musti abi jelaskan padanya." hanan kemudian menepuk pundak ahfaz.
" njih abi...semoga umi bisa segera menarima abi." ahfaz sangat menyukai hanan menjadi abinya, dia seperti melihat ziyad dalam diri hanan.
hanan masuk kekamar kirana saat mbak ndalem akan menyuapinya bubur.
"assalamu'alaikum..." saat hanan masuk, mbak ndalem kemudian mohon undur diri
"wa'alaikum salam..." mbak ndalem menganggukkan kepalanya dan keluar dari kamar, semua penghuni pesantren tau masalah yang dihadapi kyai hanan setelah kirana sadar, jadi saat kyai hanan dikamar, tidak ada seorangpun yang akan mengganggu mereka.
" kirana...bagaimana keadaanmu...apakah tubuhmu sudah bisa digerakkan.?" hanan mendekat kearah kirana.hanan meraih jemari kirana dan menyatukan dengan jemarinya,dan mengangkatnya keatas lalu mencium tangan kirana.hanan akan membuat kirana terbiasa dengan sentuhannya.