"Kak Rafi, apa yang akan kamu bicarakan kepada Kak Kia nanti? jangan bilang kalau kita akan menikahkan mereka berdua?" Rafi tersenyum dan mencubit hidung istrinya dengan gemas.
"Kamu sangat pandai, Sayang." Rafi kemudian mengajak Alexi jalan-jalan karena bayi itu baru saja terbangun.
Kak Rafi, apa maksudmu dengan kata-kata itu? aku sama sekali tidak mengerti apa yang kamu katakan?" Ayya menghentakkan kakinya karena kesal tidak di perdulikan oleh Rafi.
"Awas saja nanti malam! kakak nggak akan dapat jatah!" Ayya kemudian segera membawa Jeeva dan meletakkan di dalam strolernya. Ayya kemudian membawa Jeeva ke dapur karena Ayya harus memasak makan siang untuk kedua orang yang sedang terlelap dengan saling berpelukan di dalam kamar mereka.
Sementara itu, Kia yang terbangun merasa sangat terkejut saat mendapati dirinya berada di dalam pelukan Zio. Apalagi dia bisa tertidur dengan pulas setelah beberapa hari tidak dapat tidur karena Kia baru saja kehilangan suaminya, Alex.