Begitulah Ayya kejadiannya, semua sudah aku ceritakan kepadamu. Aku tidak tahu apa yang Tuhan rencanakan untuk kami, yang pasti saat ini baik aku maupun Zio sudah tidak mungkin bersama lagi. Tiga hari lagi, aku akan pergi bersama dengan Alex ke Mesir. Aku titip anak-anak kepadamu, Ayya." Ayya menganggukkan kepalanya. Dia sangat sedih saat mendengar Kia dan Zio mungkin tidak akan bersatu lagi.
"Kakak, aku sudah menganggap mereka seperti anakku sendiri. Aku tidak akan memberitahukan kepada Kak Zio tentang Kakak. Aku juga berharap, Kakak Kia tidak perlu bertemu dengan anak-anak sekarang." Kia mengerutkan dahinya dan menatap Ayya dengan tatapan heran.
"Apa maksudmu, Ayya? kenapa aku tidak boleh menemui Anak-anakku?" Ayya tersenyum dan menggenggam tangan Kia.