Zio kemudian memindahkan Syifa ke dalam kamarnya sendiri di samping kamar Kirana. Zio menggendong Syifa yang bertubuh mungil dengan mudah. Setelah membaringkan Syifa di dalam kamarnya, Zio menyentuh kepala Syifa yang tertutup hijab beberapa saat lalu dia menyelimuti Syifa dan kemudian Zio keluar dari kamar Syifa dan menutup kembali pintu kamar Syifa barulah dia kembali ke dalam kamarnya sendiri. Zio berbaring dan memejamkan matanya. Dia sangat lelah hari ini. Sebelum terlelap Zio teringat akan mendiang istrinya, Kia. Zio kemudian meminta maaf kepada Kia. Lalu memejamkan matanya dan tertidur.
Syifa terbangun dan merasa terkejut karena dia kini telah berada di dalam kamar barunya.
"Kenapa aku berada di sini? bukankah aku semalam tidur dengan Kirana?" Syifa melihat jam masih pukul tiga dini hari. Dia akhirnya keluar dan menuju ke lamar mandi untuk mengambil air wudhu. Syifa memasuki kamar Kirana yang ada kamar mandinya karena kamarnya tidak ada kamar mandi dalamnya.
