"Gus Kaif jahat..., Shila benar- benar ketakutan setengah mati..., anda malah tertawa seperti itu." Shila menjadi agak sebal terhadap suaminya itu, Kaif tersenyum dan memeluk kembali istrinya, dia membawa Shila naik ketempat tidurnya, Kaif kemudian mencium bibir Shila, mereka berciuman sangat lama hingga nafas mereka terasa sesak. Kaif merasakan Ashila sudah tenang sekarang, dan diapun tersenyum sambil menatap dalam mata istrinya.
"Sayang..., aku juga gugup menghadapi ini..., karena aku belum pernah mengalaminya, sama sepertimu, kalau kamu belum siap, bilang saja, kita tidak perlu terburu- buru, kita akan belajar bersama..oke...?" Kaif kembali mencium bibir Shila setelah Shila mengangguk, Kaif kemudian melepas jilbab istrinya yang masih menutupi rambut panjangnya. ini adalah pertama kalinya Kaif melihat istrinya melepas jilbab. Kaif mencium leher Shila yang sangat putih dan mulus itu dengan penuh kasih sayang, Kaif menyesap leher Shila dengan lembut meninggalkan bekas merah di sana.