Keesokan harinya,tepat setelah Kirana dan Ziyad juga semua orang selesai sholat subuh di masjid,Kaif dan Ashila tiba di rumah abi dan uminya.
"Assalamu'alaikum umi,abi..kalian sepertinya sehat-sehat saja..kenapa kalian meminta kami datang dan mengatakan ada sesuatu yang sangat penting dan darurat?Kaif pikir abi Ziyad kenapa-napa."Kaif mencium tangan kedua orang tuanya begitu juga dengan Ashila.
"Shila,tidurkan dulu Aghnia dikamar kalian,umi sudah membereskannya tadi dan kamar kalian ada dilantai atas."Kirana mengantarkan Ashila dan aghnia ke kamar mereka,setelah itu,Kirana mengajak Ashila menemui dokter Sinta dan Najma.
"Ashila,ada yang ingin umi tunjukkan kepadamu,tetapi kamu harus berjanji akan memaafkan apa yang telah terjadi sebelumnya,bagaimana?kau bersedia kan nak?"Ashila sangat bingung dan tidak mengerti apa yang sedang Kirana bicarakan.