"Gus Kaif,perut Shila sakit sekali,rasanya mengencang,tolong antar Shila kedokter ya Gus,Shila tidak tahan.."Ashila membangunkan suaminya yang masih terlelap,karena memang Kaif baru saja tidur setelah menghadiri acara di Kediri,sekarang ini baru jam setengah dua dini hari,sementara Kaif baru saja meletakkan tubuhnya pukul dua belas malam tadi.
"Eh,,iya,sebentar sayang,aku mencuci muka dulu,"Kaif segera berlari kekamar mandi,lalu berganti baju dan membawa Ashila ke rumah sakit,Kaif dan Shila memang pergi begitu saja,mereka tidak berpamitan kepada kakek dan neneknya,tetapi kang pengurus yang berada di serambi masjid tahu kalau Ashila dan Kaif pergi kerumah sakit,bahkan mereka yang membukakan pintu gerbang.
"Tahan sebentar ya sayang?tapi kenapa kamu sakit perut?apakah sudah waktunya dia lahir?"Kaif memperhatikan keadaan Ashila yang sudah agak mulai tenang,dan Kaif pun menghela nafas lega.