"BELLA!"
Seperti ada yang berteriak di telinga David, suara yang memekakkan telinganya hingga ia membuka kedua matanya dengan cepat.
"Ahh... kepalaku sakit sekali!" gumamnya pelan sambil meraba keningnya yang berdenyut,
"Uhmm... apa ini?" David merasakan ada sesuatu yang membalut pada setiap sisi keningnya.
"Apa yang terjadi denganku?" ucapnya bingung seraya bangkit dari tidur.
Ruangan luas yang dipenuhi dengan banyak tempat tidur. Ada sebuah jendela besar dengan gorden putih yang melambai, dikarenakan angin yang bertiup kencang melewati jendela tersebut.
"Di... dimana aku? apa yang terjadi dengaku?" ucap David sambil turun dari tempat tidur.
"Apa ini..?!"
David sangat terkejut ketika melihat sepasang kakinya yang terlalu... katakan saja mengecil. Dia segera mengangkat kedua tangannya, melihat perubahan pada tangannya yang menjadi lebih kecil.
"Tu.. tunggu..!" David meraba wajahnya sendiri, dan dia bisa merasakan jika wajah yang ia pegang adalah bukan wajahnya sendiri.