Bukan karena Isabella terlalu berani di tempat yang tidak ia kenal sama sekali. Tapi dia merasa mengenali suara dari seorang wanita yang terus saja memanggil namanya.
Dengan langkah pelan dan pasti, Bella sudah cukup dekat dengan sumber suara. Sebuah pohon besar dan rimbun yang tampak sejuk, dan ada sebuah bangku panjang yang berada di bawahnya.
Seorang wanita cantik duduk dibangku tersebut. Wajahnya tampak ceria dengan senyuman ramah yang ia tampilkan. Rambut panjangnya yang berwarna hitam, tertata rapi membentuk gelombang yang begitu indah.
"Bella?" panggil wanita tersebut.
Bella mengamati wanita yang masih tersenyum ke arahnya. Dia merasa mengenali wajah wanita yang terus saja memandanginya.
"Kau...?" Bella sudah berada dekat dengan wanita yang beranjak dari duduknya.
"Kau tidak mengenaliku?" ucap wanita dan sudah mengulurkan kedua tangannya.
"Kau... Nana?" Bella menebak dengan ragu.
"Ya, kau benar, Bella," ucap Rose dengan senyuman yang semakin melebar.