Qiana mengoleskan serangkaian perawatan di wajah Davie. "Ini aku belikan buat kamu. Kamu lihat kan? Ini udah lengkap. Dan kamu harus pakai setiap hari." Davie tak menjawab dan menikmati apa yang dilakukan Qiana pada wajahnya.
"Kok rasanya adem banget ya. Enak lho." Jika tadi dia menolak dengan keras, justru sekarang dia sangat menikmatinya.
"Aku bilang juga apa. Makanya percayakan ini sama aku." Qiana mengoleskan rangkaian terakhir dari perawatan tersebut dan mengembalikan barang-barang itu ke meja rias.
Setelahnya, dia kembali ke ranjang. Qiana berbaring di tengah ranjang. Punggungnya terasa nyaman setelah mendarat di atas kasur. "Nyamannya," komentarnya. Davie berinisiatif untuk menarik kaki Qiana dan memijatnya.