"Gimana Bang?" Devie melirik ke arah Davie dan meminta pendapat. Nuansa putih dan emas benar-benar akan memperlihatkan kemewahan yang hakiki. Qiana pun ikut melirik ke arah kekasihnya, dan menunggu apakah lelaki itu akan menyetujuinya ataukah tidak.
"Aku bayangkan dulu." katanya. Dan Devie yang sudah membuka tabnya menunjukkan sesuatu.
"Kira-kira seperti ini." Tunjuknya pada sebuah dekorasi pernikahan seperti yang Qiana inginkan. Davie benar-benar melihat itu dengan seksama. Tatapannya mengarah dengan tajam seolah dia sedang melakukan hal yang serius.
"Bagaimana dengan putih dan biru. Baby blue. Seperti nuansa langit." Sepertinya Davie memang kurang menyukai apa yang diusulkan oleh Qiana. "Aku memiliki bayangan itu. Terlihat segar dan menawan." Qiana juga membayangkan. Pernikahan mereka bukan di outdoor, jadi sepertinya Davie ingin membuat seolah dia berada di bawah langit yang biru.