Ical memiliki beberapa tebakan tentang siapa orang yang berbicara dengannya. Dia ingin berbalik dan melihat orang yang dimaksud, tetapi saat dia menunjukkan gerakan seperti itu, dia merasakan tekanan besar menimpanya. Tekanan itu tidak lagi hanya darah, ini adalah tekanan yang hanya bisa diterapkan dengan energi Aura dalam jumlah yang luar biasa.
"Jangan bergerak, dan jawab pertanyaan ku." Nada suara penyusup misterius itu tiba-tiba berubah menjadi sedingin es karena suasana hatinya tampaknya memburuk.
"Aku disebut Ical seorang pedagang yang baru-baru ini datang ke kota ini untuk melakukan bisnis," jawab Ical dengan santai.
"Seorang pedagang dengan seorang iblis sebagai kepala pelayan. Katakan padaku dari mana asal kamu? Kamu bukan hanya pedagang sederhana, kan?"
"Tuan yang terhormat, keluargaku telah menjadi pedagang selama beberapa waktu sekarang. Tapi ya memang benar kami bukan pedagang sederhana. Adapun kepala pelayan ku ya seperti yang kau katakan dia adalah iblis."