"Lo ikut mobil gue lagi aja Ka. Gue anterin lo pulang, abis nganterin Dara ke sekolah," kata Randu waktu mereka berempat lagi sarapan pagi ini.
"Heem." Kafka manggut-manggut mengiyakan.
Nanda diem aja. Ngerasa cuma dia yang gak diajak.
"Nanda gimana?" tanya Kafka yang gak sengaja mergokin ekspresi wajah Nanda yang suram.
Randu ngelirik ke arah Nanda sebentar, lalu balik lagi ke makanannya.
"Nanda kan bawa mobil sendiri," jawab Randu enteng.
"Oh…" Kafka lalu diam. Gak mau ikut campur ke dalam rumah tangga sahabatnya yang rumit itu.
Setelah selesai sarapan Nanda berpisah sama Randu, Dara, dan Kafka. Dia ke kantor pakai mobilnya sendiri seperti biasanya. Sementara Dara udah masuk duluan ke dalam mobil Randu di belakang.
Dara cukup pengertian, seolah dia tahu kalau suaminya itu lagi mau banyak cerita sama Kafka yang udah beberapa lama ini baru ketemu lagi.