"Oh begitu? Jadi dia bawa tunangannya ke restoran kamu?" tanya Claudia.
Malamnya, Claudia yang sudah sampai di mess yang sudah disediakan di sana langsung menelepon Randu dan menghubungi lelaki itu jika dirinya sudah sampai di Jogja.
"Jadi kamu gak usah khawatir kan? Lagian—tunangan dia juga orang kaya."
Claudia mengangguk, meski Randu tidak melihatnya.
"Minggu depan ke sini ya, aku—udah kangen—" ucap Claudia pelan.
"Iya, aku ke sana. Nanti aku cari hari pas aku bisa lompat ke siang jadwalnya."
Keduanya kemudian berbincang sampai larut malam. Ketika menutup teleponnya. Claudia merasa menyesal karena dia tidak mau bertunangan dulu dengan Randu.
Padahal lelaki itu sudah mengajaknya sebelum dia berangkat ke sana.
"Tapi cuma tiga bulan." Claudia mencoba membenarkan keputusannya meski dia tidak begitu yakin.
**
