Hari ini akhirnya Claudia akan berangkat menuju ke restoran tempat Randu bekerja. Claudia tidak datang bersama dengan Randu, karena ia diminta untuk datang lebih siang.
Dengan gugup Claudia turun dari taksi dan masuk ke dalam restoran itu. Dia diminta untuk masuk ke ruangan Nanda. Dan hal itu tentu saja membuatnya cemas. Namun Claudia masih berpikir jika Nanda belum mengetahui tentang dirinya dan juga Randu. Mungkin wanita itu akan tahu lama kelamaan nanti.
"Claudia?" tanya Nanda saat dia sudah masuk ke dalam ruangannya.
"Iya bu," jawab Claudia.
Nanda memandang Claudia dari ujung kepala hingga ujung kaki. Dia tak menyangka jika Randu memilih wanita ini dibanding dirinya yang sempurna.
"Udah pernah punya pengalaman jadi pelayan?" tanya Nanda.
"Belum bu. Tapi saya akan berusaha."
Nanda menghela napasnya panjang.
"Kamu beruntung karena masuk lewat koneksi. Tapi jangan menyusahkan karyawan lain ya. Harus punya inisiatif sendiri."
