Chereads / Setelah Malam Itu / Chapter 75 - 75. Sebuah Harapan

Chapter 75 - 75. Sebuah Harapan

Karen terus bersembunyi. Ia tidak peduli jika saat ini tengah dipandang aneh oleh orang orang. Karena yang terpenting adalah dia bisa melarikan diri dari rumah itu.

Setelah mendengar percakapan antara ibu Ken dan Ken tadi malam. Dia benar benar tak bisa berkata apa apa.

Ia meragukan pendengarannya sendiri, ketika Ken mengatakan jika obat itu adalah obat yang akan membuat dirinya lupa lambat laun.

Ken bukan lelaki baik, meski dia sudah tahu ketika bayi yang dia lahirkan ke panti asuhan waktu itu. Namun dia masih ingin memercayai Ken dan ingin bertanya mengapa lelaki itu melakukan hal kejam tersebut kepadanya.

"Obat itu sudah ibu berikan kan?"

"Sudah kok."

"Tapi kenapa tidak ada efek sama sekali. Seharusnya obat itu sudah memiliki efek saat ini."

"Ya mana ibu tahu, Awalnya ibu memberikannya setiap pagi. Tapi sepertinya dia sudah tahu obat itu obat apa. Makanya ibu memberikannya di salah satu sayuran kesukaannya. Seharusnya obat itu memiliki efek, kan?"

Ken terdiam.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS