Usai kepergian Karen, Rana mengambil sesuatu dari dalam tasnya. Kemudian dia membuka botol air mineral dan menuangkannya ke atas kepalanya. Seakan akan dia baru saja disiram air itu oleh Karen.
Rana mengirimkan gambar itu pada Rafka.
Di sisi lain, Rafka menerima pesan. Awalnya ia pikir itu dari Karen. Tetapi ternyata dari Rana.
Wanita itu mengirimkan gambar di mana wajah Rana tengah basah kuyup.
"Lihat istrimu datang ke rumahku hanya untuk menyiramku air."
Rafka pun jadi tahu jika Karen baru saja pergi ke rumah Rana. Namun, dia tidak mengerti mengapa dia harus melakukan hal itu pada Rana.
Karen bukan wanita seperti itu. Tapi …
**
Tak berapa lama, Karen muncul. Rafka langsung menghampirinya dan bertanya dari mana dia pergi.
"Apa pedulimu?" tanya Karen.
"Apa kamu dari rumah Rana?"
"Kenapa? Kamu mendapatkan pesan dari dia?"
"Seharusnya kamu tidak melakukan itu, Karen. Dia … dia masih kecil."