Andini dan Aldi akhirnya berbalik arah menuju kembali ke desa yang mereka tinggalkan. Meski menurutnya mereka merasa sangat aneh dengan Desa itu, tetapi mereka tidak punya pilihan lain. Saat ini mereka harus kembali ke desa itu keduanya kemudian hampir sampai namun mereka melihat sesuatu yang menarik perhatian mereka.
"Aldi lihat deh! Lo nggak mau manjat pohon itu, buat ambilin buah itu? Gue laper banget nih. Mana haus lagi, itu kayaknya buah seger banget. Lo bisa naik pohon nggak?" tanya Andini kepada Aldi yang langsung mengangguk.
"Tentu saja gue bisa, gue cowok tahu! Emangnya lo nggak bisa, ntar lo tunggu di bawah gue ambilin dulu, mau berapa?" tanya Aldi kepada Andini yang langsung menunjukkan 10 jarinya.