175 | P E R A N G
M E L A W A N
E M P A T
R A S
( P A R T 2 )
***
Daniel memejamkan matanya, memfokuskan kekuatannya, dan tanah pun mulai bergetar.
Krakkk ... Krakkk ... Krakkk ...
Tanah yang mengelilingi seluruh wilayah kota Rotterdam pun perlahan terangkat ke langit. Bahkan tanah yang berada di wilayah lautan. Perlahan tanah itu naik dari berbagai arah, hingga semuanya bertemu di satu titik di atas langit kota.
Keadaan menjadi sangat gelap di dalam sana.
Claire berbalik dan melihat ke arah kota.
Semua penduduk kota menyalakan lampu dan seluruh penerangan yang mereka miliki.
Kini, kota Rotterdam telah tertutup sepenuhnya oleh tanah yang membentuk sebuah kubah raksasa.
Claire mendapati bahwa pencahayaan yang ada di kota membuatnya terlihat sangat indah.
"Inikah yang Daniel maksud perayaan tadi? Kota benar-benar terlihat sangat indah. Apakah dia akan menyuruh kita untuk menghabiskan waktu terakhir kita dengan suka cita?"