setelah sampai di kerajaan.
Nezuko"ayah ibu!"
dia merasa gugup karena tiba di Kerajaan karena itu dia sangat takut karena dia tinggal pinggiran perdesaan, dia menggelengkan kepala dan sesuatu menarik baju mitsuki.
"hey sudah sampai"
dia pun merasa sangat malu karena kerjaan itulah kerajaan terbesar yang pernah dilihat olehnya.
dia terkejut dan melihat orang tuanya dan dia tersipu malu karena melihat pesona orang tuanya
Mitsuki"wah kerajaanya sangat besar dan keluarganya juga hebat dan keren"
dan mereka memasuki kerajaan, ketika memasukinya dia hanya sekedar memasuki didepan pintu saja karena malu.
"Ayo masuk mitsuki tidak usah malu anggap saja rumah sendiri!! "
"padahal kerajaan tapi dia bilang rumah sendiri, mustahil"
sekeluarga mengajak ke kamar baru karena belum di tempati, dia memasuki kamar perlahan dan menyalakan lampu dan dengan terkejutnya dia pun melihat kebersihan kamarnya, dan dia tak sanggup berkata sambil berbicara dalam hati
"(ini pasti mimpi")
sambil mengusap mata, dan ternyata ini asli bukan mimpi dia sangat terkejut dan senang dan putri kerajaan tinggal dikamar sebelahnya mitsuki
mereka bersebelahan kamarnya dan mengucapkan.
"anggap saja rumah sendiri! "
"masih rumah saja ya"
dalam hati, dia menutupi pintu kamarnya dan memasuki kamarnya
"hmm yakin ini kamarku"
tapi dengan samurai nya dia, dia akan berbuat apa dengan samurai tersebut.
hingga malam tiba, mereka makan malam ditempat kursi besarnya dan panjang.
"sebenarnya keluarganya ada berapa sih?, soalnya keluarganya sedikit tapi kursinya banyak, benar-benar aneh"
mereka mengajar mitsuki makan dengan makanan yang sangat banyak dan enak, dia mencicipi makanan sedikit dan terasa enak sekali seperti di restoran bintang 5, dia terus mencicipi makanan tersebut sampai habis.
"kau makan nya banyak juga ya" sambil ketawa
"oh ya aku tidak sopan sekali karena enak makananya"tersipu malu
dia sangat malu karena makanan yang sangat enak sekali sampai kecepatan makan nya
" Mmm maaf aku tidak sengaja karena makanan nya sangat enak!?"
"tidak apa sudah kubilang anggap saja rumah sendiri
" kerajaan oy! "(dalam hati)
dia tetap merasa gembira sampai hampir melupakan pergi ke kutub utara karena asyik bersenang-senang dengan keluarga nezuko"
ketika sudah sunyi dan gelap mereka sudah tidur duluan ketika mitsuki dikamar dan membuka jendela sambil mengingat orang tua mitsuki
"apakah mereka baik-baik saja ya? " (dengan rasa khawatir)
dan dia pun merasa mengantuk dan tidur dan besok mungkin mitsuki akan mencoba dengan samurai milik dia.