Risa dan Radit bersama anak buahnya, kini berangkat ke penangkaran buaya, bersama beberapa karung daging.
Mereka terlihat begitu antusias entah kenapa bisa begitu bahagia, bisa memberi makan buaya, dengan daging daging dari manusia yang sudah menodainya.
Lima manusia yang menderita itu, kini sudah diambil Tuhan, dan bahkan tubuhnya sudah jadi potongan kecil-kecil, karena sudah dicincang oleh anak buahnya Radit, dan kini menjadi 3 karung.
Bau busuk darah dan daging begitu menyengat. Namanya juga darah manusia, darah hewan pun sudah sangat busuk, apalagi ini ada bangkai manusia.
Tetapi bau itu malah membuat Risa begitu semangat dan antusias.
Sesampainya mereka di penangkaran buaya, Radit dan Risa langsung turun dari mobil mereka.
Mereka kini akhirnya menunggu anak buahnya, membawakan beberapa daging, untuk diberikan ke buaya tersebut.
