Mawar, Arjuna dan juga Raven, akhirnya kembali dari mushola, menuju ke ruang tunggu rumah sakit.
Mereka bertiga duduk berdekatan dengan pak Indra.
"Kalian dari mana lama sekali?" tanya pak Indra kepada putra-putrinya.
"Tentu kami dari mushola, Pak," jawab Arjuna sambil tersenyum manis ke arah sang ayah.
"Ya sudah kalau kalian sudah ada di sini, gantian Bapak yang harus ke musholla, menunggu kalian dari tadi sangat lama, padahal Bapak belum salat dhuhur sama sekali," ucap pak Indra sambil beranjak pergi meninggalkan ruangan tersebut.
"Baik pak terima kasih sudah menunggu di sini," seru Mawar kepada calon ayah mertuanya.
"Iya Mawar."
Pria paruh baya itu pun akhirnya pergi meninggalkan ruang tunggu.
Tersisalah ketiga manusia yang menunggu kepastian.
"Sepertinya ibu Melati belum selesai mendonorkan darahnya," kata Arjuna melirik ke kiri dan ke kanan.