"Ayo minum lah dulu, agar kamu bisa tenang," ucap Radit kepada Risa.
Risa mengangguk lalu dia mengambil segelas minuman yang Radit berikan kepadanya.
Dengan perlahan wanita itu meneguk minuman dingin tersebut.
"Bagaimana sekarang apakah lebih tenang?" tanya Radit dengan kening yang mengerut.
"Radit," seru Risa dengan nada yang rendah. Wanita itu melihat kearah Radit dengan tatapan mata yang sangat sendu. "Kamu pasti akan jijik kepadaku jika sudah mendengar semua cerita tentang ku." Wanita itu berkata sambil meneteskan air matanya.
"Apa sebenarnya yang terjadi?" Radit mengerutkan dahinya.
Pria itu sungguh penasaran dia bertanya-tanya, tentang kejadian yang menimpa kekasih hatinya.
Risa terlihat begitu terpuruk hari ini dan dia sangat tidak tega.
"Katakan saja jangan sungkan. Aku tidak akan pernah membenci kamu, apalagi merasa jijik kepadamu, aku janji akan selalu menemani kamu dan mendukungmu, apa pun yang sudah terjadi, kamu harus percaya kepadaku," ungkap Radit kepada Risa.