"Tidak apa-apa." Senja tersenyum ke arahnya dan berjalan maju. Tapi serelah dua langkah, Yi Qing menahan Senja lagi.
"Biarkan aku jalan lebih dulu." Ia berkata sambil satu tangannya menghampiri gagang pedang secara tidak sadar, siap untuk serangan tiba-tiba apapun.
Melihat seberapa paniknya Yi Qing, Senja mengangkat bahunya dengan acuh tak acuh dan membiarkannya jalan lebih dulu.
Tidak ada lagi suara apapun yang dapat terdengar dari balik pintu, tapi suasananya tiba-tiba menjadi hening dan mencekam.
Yi Qing mengangkat pedangnya dan mengetuk pintu dengan gagangnya. Tidak ada suara apapun dari dalam atau seseorang yang menyapa mereka.
"Okay, cukup dengan hal ini!" Tiba-tiba kemarahan Senja naik saat melihat betapa berwaspada dan tegangnya kedua belah pihak. "Gong Xu! Buka pintunya ini aku, Senja!" Senja berteriak sambil menarik Yi Qing ke sebelahnya.
Sesaat kemudian, terdengar suara retak dan pintu terbuka dengan lebar.
