Senja terdiam untuk beberapa saat sebelum ia berkata. "Tapi, aku harus membawanya kembali untuk menemui Riana…" Senja dengan hati-hati menyusun kalimatnya agar tidak mengungkapkan terlalu banyak tentang dunia asalnya.
"Itu tidak penting. Aku akan menemanimu untuk mempertemukan mereka kembali."
"Hmmm… sebenarnya, aku rasa kau tidak bisa datang ke tempatku…" Senja menggumamkan jawabannya.
"Kenapa?" Xiao Tianyou mengangkat kepalanya. "Jika aku tidak bisa ikut, aku akan menunggumu kembali."
Tatapannya yang tenang membuat Senja terbawa dengan pemikirannya sendiri. **…. Ketika itu terjadi, bisakah aku kembali?**
"Jadi siapa namamu sebenarnya?"
"Senja."
Xiao Tianyou mengerutkan kedua alisnya. "Namamu juga Senja?"
Gadis di pelukannya itu hanya mengangguk.
"Aneh…"
"Ya, aku setuju. Semua hal tentang situasi ini benar-benar tidak masuk akal…" Senja berkata dengan tegas.
Xiao Tianyou terkekeh.