Keesokan harinya, Mo Qing meninggalkan kamar Antonio dan kembali ke kamar yang dia pesan di Hotel Shilla.
Pada pukul 10, seorang detektif dari kepolisian Distrik 1 Seoul, Korea Selatan, bernama Lee Inhyuk datang karena ada janji.
Li Inhyuk memasuki kamar yang dipesan oleh Mo Qing itu, lalu dia duduk di sofa sambil meletakkan kakinya di atas meja kopi. Dia memandang ke arah ruangan suite mewah ini, dan berdecak dua kali.
"Menjadi tuan muda kaya raya sepertinya sangat enak, ketika pensiun bisa menghabiskan banyak uang sepanjang hari. Tidak seperti kita, yang selalu menghitung gaji yang akan kita gunakan."
