Jiang Xuecheng menatap Su Wan lekat-lekat, mata sipitnya itu seperti berapi-api dan membuat orang lain tidak berani untuk melihatnya. Sulit untuk meyakinkan diri sendiri jika tatapan mata yang posesif itu merupakan ilusi, bahkan aroma tubuh laki-laki itu terus memasuki hidung Su Wan, dan bau yang kuat itu membuatnya sangat membingungkan.
Su Wan membuka mulutnya, tiba-tiba ia merasa hatinya begitu rumit. Sebenarnya awalnya ia senang, hanya saja kemudian ia merasa sedikit bingung mengapa Jiang Xuecheng tiba-tiba ingin mengatakan hal ini? Apa ini hanya keisengannya atau ia benar-benar menyukainya?
Ucapan "jadilah wanitaku" ini memiliki makna yang banyak, tapi jika ucapan ini dianggap sebagai janji, takutnya ia juga memiliki makna yang begitu ringan. Kini statusnya dan Jiang Xuecheng berbeda, Su Wan benar-benar takut memikirkan bagaimana jika suatu hari Jiang Xuecheng dipaksa menikahi dengan wanita lain, jika begitu bagaimana ia menganggap Su Wan?
