Su Wan merasa Yaya sedikit malu-malu, ia tidak bisa mengatakan jika perasaan itu seperti ingin mendekat padanya, namun seperti takut pada sesuatu dan tidak berani mendekat pada orang lain.
'Bagaimana mungkin ada orang yang bisa membencimu? Yasudah jika begitu, bagaimana jika aku menemanimu bermain?" ujar Su Wan. Yaya menatap Su Wan dengan malu-malu, ia mendengar ucapan Su Wan, lalu sedikit menggigit bibirnya dan berkata, "Tapi kakak kakiku benar-benar sakit."
Su Wan menyukai mata besar Yaya, ia melihat seperti ada danau tersembunyi di dalam matanya yang cerah dan bersinar, namun ia terlalu malu dan merasa tidak berani untuk melihat orang lain, tapi gadis ini baru saja mengambil layang-layangnya sendiri jadi bagaimana kakinya bisa sakit…