Mungkin karena mengetahui masa kecil Jiang Xuecheng yang suram, mulai saat itu Su Wan merasa sikap Jiang Xuecheng hanya penampilan luar saja, mungkin dalam hatinya lebih rentan daripada orang biasa.
Jari Su Wan menyentuh alis Jiang Xuecheng, kemudian dengan lembut mengelus alisnya, dan mencoba menggambar lipatan alisnya. Di saat Su Wan baru menyentuh dahi Jiang Xuecheng, pergelangannya tiba-tiba ditangkap oleh Jiang Xuecheng.
Su Wan pun terkejut, dan ia langsung melihat Jiang Xuecheng yang tadi sedang tertidur. Entah sejak kapan ternyata Jiang Xuecheng sudah terbangun dan menatapnya sesaat.
Sangat aneh, biasanya ketika baru saja bangun tidur mata setiap orang pasti tampak redup ketika baru bangun. Tapi mata Jiang Xuecheng saat ini sangat jernih, seperti elang yang menatap mangsanya dengan tajam.
'Apakah dia berpura-pura tertidur dan ingin menguji respon yang akan aku lakukan padanya?' Batin Su Wan.