Su Wan yang tadinya masih murung memikirkan jalan cerita film itu, kini sepenuhnya merasa malu.
Sepertinya tadi ia mencium jari Jiang Xuecheng… Gerakan seperti itu membuatnya membayangkan hal lain…
Sudut bibir Jiang Xuecheng menarik sebuah senyum tipis, tenggorokannya sedikit tidak nyaman, sehingga ketika ia berbicara suaranya sedikit serak.
"Wan Wan, apa kamu sedang menggodaku?
"Sama sekali tidak!"
Pipi Su Wan merona, perempuan itu tampak malu-malu dan sangat kesal dengan tindakannya tadi. Ia pun menutup matanya, tidak berani menatap wajah Jiang Xuecheng.
'Dia tadi aku hanya ingin melupakan pikiranku, kenapa malah bisa seperti ini?'
Jiang Xuecehng memeluk pinggang Su Wan, bibir tipisnya mendekati telinga Su Wan yang memerah. "Lalu kenapa wajahmu memerah?"
Napas hangat laki-laki itu mengenai daun telinga Su Wan, tubuh perempuan itu pun gemetar, merasa jiwanya juga ikut terbakar.
"Kamu, jangan terlalu dekat."
