sesampainya di rumah Leo aku terkejut bukan main karena ini pertama kalinya aku melihat rumah minimalis yang terlihat reot dan terbuat dari anyaman bambu yang sudah lusuh.
kenapa kamu ternganga begitu kata Leo ini pertama kali kamu melihat rumah seperti ini ya, kalau kamu tidak nyaman ku antarkan kamu pulang ke kota kata Leo. oh tidak-tidak ucapku pada Leo, aku hanya sedikit terpukau tadi kataku jujur. bagaimana bisa mereka bertahan hidup dengan tempat yang seperti ini pikirku.
tiba-tiba ibu Leo keluar dari rumah tua itu kamu sudah pulang nak tutur ibunya yang nampaknya sedang sakit itu. leo langsung berlari ke arah ibunya dan memeluknya sudah Bu kata leo
tumben sekali Kamu cepat pulang apa dagangnya sudah habis dan siapa perempuan cantik itu kata ibunya sambil menatap ku. oh dia temanku tutur Leo dan soal dagangannya aku.... kata" Leo langsung ku potong dengan berkata sudah habis Bu dan ini uangnya kataku sambil mengambil uang lembaran seratus ribu dari tasku, dan memberikan nya pada ibunya Leo apakah sebanyak ini hasilnya kata ibu Leo melihat aku memberikan segepok uang lembaran ratusan ribu, oh tentu kataku dengan tersenyum dan bolehkah aku memanggilmu denga sebutan ibu sama seperti Leo kataku penuh harapan, tentu nak kata ibu Leo karena terlalu senang mendengar ucapan ibu Leo aku langsung memeluknya dengan erat. dan ibu bolehkan anak perempuanmu ini menginap di rumahmu ini kataku lagi, tentu kalau kamu mau anakku kata ibu Leo sambil mengelus rambut dan wajahku tanpa dia sadar bahwa tangannya tadi terkena arang saat sedang memasak di dapur sehingga wajahku menjadi hitam. melihatku seperti itu Leo langsung tertawa terbahak-bahak. kamu kenapa kataku padanya
lihat wajah mu itu katanya, dan aku bertanya pada ibu ada apa dengan wajah ku Bu kataku pada ibu, ibu langsung berkata berkata maafkan ibu nak ibu tidak sengaja' sambil mengusap wajahku bukan tambah bersih malah tambah banyak hitam"di wajah ku. dan Leo memberikan cermin padaku dan aku terkejut melihat keadaan wajah ku padahal baru kemarin aku perawatan kulit wajah. tapi melihat mereka tertawa aku pun jadi tertawa dan menyuruh ibu mengoleskannya juga pada wajah Leo.
kami pun tertawa terbahak-bahak,
*********
malam hari di kediaman keluarga besar ku
mama udah dapat kabar tentang Karina dimaana kata ayahku cemas.
seharunya mama yang tayak sama papa dimana anak gadisku satu" nya itu kenapa dia belum pulang sampai tengah malam begini, Rina nggak pernah pergi tanpa ijin sama papa kan. tutur mama tak kalah cemas
apa mama udah menghubungi asisten pribadi Rina, kata papa. udah pa tapi kata intan tadi Karina memang sama dia tapi tiba" dia pergi dan intan kira dia pulang ke rumah karena malas terjebak dengan wartawan yang mengejar-ngejarnya.
ini semua salah mama kenpa mama biarin Karina jadi selebriti sih, kan dari dulu papa udah larang itu, tapi mama malah mendukungnya Sekarang liat kejadian ini, ini yang papa takutkan sudah papa bilang lebih baik dia meneruskan bisnis keluarga kita ini. dia itu anak satu-satunya yang menjadi penerus keluarga ini. kata papa Karina marah.
kok jadi salah mama sih pa itu kan keinginan anakmu dan dia juga mau tu sekolah bisnis menuruti perintah mu. tutur mama Karina
********
kediaman leo
malam itu sangat indah bagi leo karena baru malam ini dia melihat ibunya sangat senang dan bahagia karena bercanda bersama Karina.
leo menegang tangan ku dan membawaku keluar dari rumah sesampainya di luar dia berkata terimakasih atas semua yang sudah kamu lakukan kepada keluarga ku kata leo.
seharusnya aku yang berterima kasih kepada mu leo karena kamu sudah membawaku ketempat ini. dan aku merasa tenang dan nyaman di tempat ini bersama keluarga mu kataku.
oh ia Leo aku ingin jujur sama kamu tapi kamu harus janji kamu nggak akan marah sama aku. tuturku
katakan mana mungkin aku marah sama kamu kata Leo.
janji kataku sambil menyodorkan jari Kelingking ku leo pun melakukan hal yang sama sambil berkata janji.
jadi sesungguhnya aku itu seorang entertaine dan aku anak orang terkaya di negara ini kataku
ooooo kata Leo dengan tampang biasa aja
kamu nggak marah kan kataku. ngapain aku marah dan aku sudah tau tadi kamu bohong sama aku soal nya penampilan kamu itu sangat mewah dan kulit mu juga seperti kulit yang terawat. kata leo dengan tampang biasa saja, tapi aku menunggu kamu jujur karena kamu pasti punya alasan kenapa kamu berbohong